7 Bahasa Pemrograman Paling Mudah untuk Pemula

Bahasa Pemrograman Paling Mudah

Belajar bahasa pemrograman bukanlah perkara yang mudah. Akan tetapi, bukan berarti bahasa pemrograman tidak bisa kamu pelajari. Ada banyak sekali jenis bahasa pemrograman yang dapat kamu pelajari dari buku ataupun internet.

Mungkin bagi kamu yang ingin berkarir di industri teknologi khususnya sebagai seorang programer atau developer akan sedikit kebingungan untuk memilih bahasa pemrograman mana yang harus dipelajari? Apa bahasa pemrograman yang harus dipelajari pertama kali? Apa bahasa yang cocok untuk pemula? Pertanyaan-pertanyaan tersebut memang sering kali muncul dikarenakan banyaknya sekali pilihan bahasa pemrograman diluar sana.

Bagi Kamu yang masih bingung untuk memilih bahasa pemrograman yang mana akan di pelajari. Kamu tidak perlu khawatir lagi, karena pada artikel kali ini kita akan membahas bahasa pemrograman yang mudah dipahami dan dipelajari bagi kamu para pemula. Dan apa saja bahasa pemrogramannya? Berikut ini 7 jenis bahasa pemrograman paling mudah untuk dipelajari!

Python

Bahasa pemrograman yang pertama untuk pemula yang cukup mudah untuk dipelajari adalah Python. Dikembangkan pada tahun 80-an, bersifat open source dan bebas untuk digunakan, bahkan untuk aplikasi komersial jenis web maupun desktop.

Selain itu Python juga menawarkan berbagai macam project yang terbilang cukup potensial. Python ini juga bersifat dinamis, mendukung object-oriented, prosedural, dan gaya pemrograman fungsional. Dikarenakan bahasa ini hanya menggunakan sedikit sekali baris kode yang membuat kenapa Python termasuk salah satu bahasa pemrograman untuk pemula yang paling mudah untuk dipelajari.

Maka dari itu, kamu dapat menyelesaikan tugas serumit apapun cukup dengan mengetikan sejumlah baris kode saja. Ditambah lagi, Python adalah bahasa scripting yang memungkinkan seorang programmer mampu menulis banyak kode dengan waktu yang relatif singkat. Tak hanya itu, Python juga tidak mengharuskan jenis sintaks tertentu untuk digunakan, jadi cukup aman dipelajari pemula.

Baca Juga:  Ini Dia 7 Laptop Gaming terbaik harga 10 Jutaan!

JavaScript

Bahasa pemrograman yang selanjutnya adalah JavaScript. Banyak yang mungkin menganggap bahasa JavaScript dan Java adalah bahasa pemrograman yang sama. Akan tetapi kedua bahasa tersebut sangatlah berbeda. Javascript ini merupakan salah satu bahasa pemrograman untuk pemula yang lebih diminati. Karena memang bahasa ini cukup mudah untuk dipelajari.

Bahasa pemrograman ini juga cukup banyak digunakan, terutama untuk menghasilkan interface yang semakin responsif pada sebuah website. Jadi bisa dibilang bahasa pemrograman ini termasuk salah satu teknologi inti dari world-wide-web (www) disamping HTML dan juga CSS.

Awalnya bahasa pemrograman ini bertujuan mendukung fungsionalitas yang dinamis pada halaman website baik di sisi client maupun browser web. Akan tetapi, setelah mesin Javascript berevolusi, bahasa pemrograman ini kini bisa digunakan baik dari sisi server web dan database, hingga program non-web.

Ruby

Bahasa pemrograman untuk pemula selanjutnya juga cukup mudah dipelajari adalah Ruby. Bahasa pemrograman ini pertama kali dikembangkan sekitar awal 1990 an oleh seorang pria berkebangsaan Jepang yang bernama Yukihiro Matsumoto. Lalu mengapa Ruby disebut bahasa pemrograman yang paling mudah untuk dipelajari? Karena bahasa ini lebih fokus pada syntax agar lebih mudah dibaca oleh manusia.

Maka dari itu Ruby sangatlah cocok buat kamu yang baru mulai belajar bahasa pemrograman. Selain itu Ruby juga mendukung berbagai jenis paradigma pemrograman, seperti object-oriented, fungsional hingga imperative. Jadi tak heran bila Ruby disebut bahasa yang fleksibel dan dinamis.

Baca Juga:  4 Jenis Layanan Cloud Computing yang Sering Digunakan

Julia

Bahasa pemrograman untuk pemula yang juga cukup mudah dipelajari selanjutnya adalah Julia.  Julia dikenal sebagai bahasa pemrograman yang dinamis dan bisa dijadikan sebagai salah satu alternatif pengganti bahasa pemrograman Python terbaik. Siapapun bisa mempelajari sintaksnya dengan mudah, baik yang sudah mahir maupun yang masih pemula.

Bisa dibilang Julia merupakan bahasa pemrograman open source, karena source-code Julia tersedia gratis dan bisa digunakan melalui GitHub. Ada salah satu alasan mengapa Julia masuk dalam daftar bahasa pemrograman untuk pemula, yaitu karena mempunyai sintaks tingkat tinggi. Sehingga setiap programmer, baik pemula yang baru belajar atau bahkan yang sudah mahir pun akan sangat dimudahkan menghandle sintaks ini.

Java

Mungkin kamu agak sedikit terkejut mengetahui bahwa Java merupakan salah satu jenis bahasa pemrograman yang paling mudah untuk dipelajari. Selain itu Java juga merupakan bahasa pemrograman yang paling populer dan umum di dunia.

Dirilis pada tahun 1995, Java merupakan bahasa yang berorientasi objek berbasis kelas dan dirancang untuk menjadi portable, yang berarti bahwa kamu dapat menemukannya di semua platform, sistem operasi dan perangkat. Karena bahasa ini mampu diaplikasikan hampir di berbagai jenis platform. Ditambah lagi banyaknya referensi mengenai bahasa Java ini, membuatnya sangat mudah untuk dipelajari.

PHP

PHP merupakan salah satu bahasa yang populer dan umum digunakan di dunia, selain itu bahasa ini juga paling mudah untuk dipelajari bagi pemula. Bahasa pemrograman ini termasuk bahasa scripting simpel dan elegan yang banyak digunakan.

Baca Juga:  Web Server : Kenali Kelebihan dan Kekurangan untuk Situs Web

Selain itu bahasa ini juga bisa dimanfaatkan sebagai bahasa pemrograman untuk tujuan umum. Bahasa pemrograman ini banyak digunakan dalam server database MySQL dan web Apache. Ini menjadi pilihan termudah untuk mereka yang ingin mempelajari web development dari sisi server.

Selain itu juga terdapat Laravel serta Zend yang menjadikan web development jadi lebih mudah serta terukur. Tak salah memang, karena PHP merupakan bahasa yang open source. Jadi kamu bisa belajar bahasa pemrograman ini sendiri dengan mudahnya.

Pemrograman C

Tahukah kamu bahwa dengan belajar bahasa pemrograman yang satu ini, kamu bisa lebih mudah untuk mempelajari bahasa pemrograman lainnya yang lebih sulit sekalipun. Kenapa bisa begitu? Hal Ini karena bahasa pemrograman C  bisa dibilang merupakan dasar dari bahasa pemrograman.

Sehingga bahasa ini mampu mempengaruhi seluruh bahasa pemrograman sampai ke level yang lebih tinggi. Baik dari sisi fungsionalitas hingga eksekusi. Selain itu, bahasa pemrograman ini juga menjadi bahasa komputer pertama loh yang memiliki manajemen memori dengan efisiensi dan fleksibilitas. Terutama bila digunakan dalam proses pengembangan sistem operasi seperti UNIX.

Mungkin pada awalnya kamu akan berpikir jika belajar bahasa pemrograman ini sangat sulit untuk dipelajari. Tapi itu sama sekali tidak benar! Pasalnya, setelah kamu paham dengan konsep struktur, fungsi, loop dan sebagainya. Maka bahasa pemrograman untuk pemula ini akan lebih mudah dipelajari.

Nah itu tadi 7 bahasa pemrograman yang mudah dipelajari untuk para pemula. Kamu juga bisa loh belajar bahasa pemrograman tersebut secara online baik melalui aplikasi coding maupun web programming. Mudah bukan?

Konten menarik lain:​
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments